Rabu, 27 April 2011

ALAT MUSIK TRADISIONAL

Siapa yang pernah tahu berapa jumlah pasti alat musik tradisional Indonesia. Sungguh sebuah kekayaan intelektual milik budaya Indonesia yang tak ternilai harganya. Namun dilain pihak banyak pula yang tidak mengetahui bahkan sama sekali belum pernah mendengar alat musik tradisional tersebut dimainkan, ditengah derasnya industri musik modern alat musik tradisional ini semakin terpinggirkan.
ANGKLUNG
Angklung adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional berkembang dalam masyarakat berbahasa Sunda di Pulau Jawa bagian barat. Alat musik ini dibuat dari bambu, dibunyikan dengan cara digoyangkan (bunyi disebabkan oleh benturan badan pipa bambu) sehingga menghasilkan bunyi yang bergetar dalam susunan nada 2, 3, sampai 4 nada dalam setiap ukuran, baik besar maupun kecil. Laras (nada) alat musik angklung sebagai musik tradisi Sunda kebanyakan adalah salendro dan pelog.
SASANDO
Sasando adalah sebuah alat instrumen petik musik. Instumen musik ini berasal dari pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Secara harfiah nama Sasando menurut asal katanya dalam bahasa Rote, sasandu, yang artinya alat yang bergetar atau berbunyi. Konon sasando digunakan di kalangan masyarakat Rote sejak abad ke-7. Bentuk sasando ada miripnya dengan instrumen petik lainnya seperti gitar, biola dan kecapi.
Bagian utama sasando berbentuk tabung panjang yang biasa terbuat dari bambu. Lalu pada bagian tengah, melingkar dari atas ke bawah diberi ganjalan-ganjalan di mana senar-senar (dawai-dawai) yang direntangkan di tabung, dari atas kebawah bertumpu. Ganjalan-ganjalan ini memberikan nada yang berbeda-beda kepada setiap petikan senar. Lalu tabung sasando ini ditaruh dalam sebuah wadah yang terbuat dari semacam anyaman daun lontar yang dibuat seperti kipas. Wadah ini merupakan tempat resonansi sasando.
KULINTANG
Kolintang atau kulintang adalah alat musik yang terdiri dari barisan gong kecil yang diletakkan mendatar. Alat musik ini dimainkan dengan diiringi oleh gong tergantung yang lebih besar dan drum. Kolintang merupakan bagian dari budaya gong Asia Tenggara, yang telah dimainkan selama berabad-abad di Kepulauan Melayu Timur - Filipina, Indonesia Timur, Malaysia Timur, Brunei, dan Timor.[6] Alat musik ini berkembang dari tradisi pemberian isyarat sederhana menjadi bentuk seperti sekarang.[5] Kegunaannya bergantung pada peradaban yang menggunakannya. Dengan pengaruh dari Hindu, Buddha, Islam, Kristen, dan Barat, Kulintang merupakan tradisi gong yang terus berkembang.
Alat musik ini dibuat dari kayu lokal yang ringan namun kuat seperti telur, bandaran, wenang, kakinik kayu cempaka, dan yang mempunyai konstruksi fiber paralel. Nama kolintang berasal dari suaranya: tong (nada rendah), ting (nada tinggi) dan tang (nada biasa). Dalam bahasa daerah, ajakan "Mari kita lakukan TONG TING TANG" adalah: " Mangemo kumolintang". Ajakan tersebut akhirnya berubah menjadi kata kolintang.
REBANA

Rebana adalah gendang berbentuk bundar dan pipih. Bingkai berbentuk lingkaran dari kayu yang dibubut, dengan salah satu sisi untuk ditepuk berlapis kulit kambing. Kesenian di Malaysia, Brunei, Indonesia dan Singapura yang sering memakai rebana adalah musik irama padang pasir, misalnya, gambus, kasidah dan hadroh.
Bagi masyarakat Melayu di negeri Pahang, permainan rebana sangat populer, terutamanya di kalangan penduduk di sekitar Sungai Pahang. Tepukan rebana mengiringi lagu-lagu tradisional seperti indong-indong, burung kenek-kenek, dan pelanduk-pelanduk. Di Malaysia, selain rebana berukuran biasa, terdapat juga rebana besar yang diberi nama Rebana Ubi, dimainkannya pada hari-hari raya untuk mempertandingkan bunyi dan irama.
GAMELAN
Gamelan adalah ensembel musik yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong. Istilah gamelan merujuk pada instrumennya / alatnya, yang mana merupakan satu kesatuan utuh yang diwujudkan dan dibunyikan bersama. Kata Gamelan sendiri berasal dari bahasa Jawa gamel yang berarti memukul / menabuh, diikuti akhiran an yang menjadikannya kata benda. Orkes gamelan kebanyakan terdapat di pulau Jawa, Madura, Bali, dan Lombok di Indonesia dalam berbagai jenis ukuran dan bentuk ensembel. Di Bali dan Lombok saat ini, dan di Jawa lewat abad ke-18, istilah gong lebih dianggap sinonim dengan gamelan.
Kemunculan gamelan didahului dengan budaya Hindu-Budha yang mendominasi Indonesia pada awal masa pencatatan sejarah, yang juga mewakili seni asli indonesia. Instrumennya dikembangkan hingga bentuknya sampai seperti sekarang ini pada zaman Kerajaan Majapahit. Dalam perbedaannya dengan musik India, satu-satunya dampak ke-India-an dalam musik gamelan adalah bagaimana cara menyanikannya. Dalam mitologi Jawa, gamelan dicipatakan oleh Sang Hyang Guru pada Era Saka, dewa yang menguasai seluruh tanah Jawa, dengan istana di gunung Mahendra di Medangkamulan (sekarang Gunung Lawu). Sang Hyang Guru pertama-tama menciptakan gong untuk memanggil para dewa. Untuk pesan yang lebih spesifik kemudian menciptakan dua gong, lalu akhirnya terbentuk set gamelan.
REBAB
Rebab (Arab: الرباب atau رباب) adalah alat musik gesek yang biasanya menggunakan 2 atau 3 dawai, alat musik ini adalah alat musik yang berasal dari Timur Tengah dan mulai digunakan di Asia Tenggara setelah penyebaran pengaruh dari Timur Tengah.
Alat musik yang menggunakan penggesek dan mempunyai tiga atau dua utas tali dari dawai logam (tembaga) ini badannya menggunakan kayu nangka dan berongga di bagian dalam ditutup dengan kulit lembu yang dikeringkan sebagai pengeras suara.

dan masih banyak lagi yang belum saya cantumkan disini, jika anda ingin mengetahui lebih banyak tentang alat music tradisional, silahkan kirim komentar atau pesan di blog saya ini, dan kurang lebihnya saya mohon maaf.











Sabtu, 23 April 2011

TERUMBU KARANG

PemeliharaanTerumbu Karang

Terumbu karang adalah sekumpulan hewan karang yang bersimbiosis dengan seejenis tumbuhan alga yang disebut zooxanhellae.hewan karang bentuknya aneh menyerupai batu dan mempunyai bentuk dan warna yang beraneka rupa.hewan utama pembentuk karang yang menghasilkan zat kapur disebut polip.berdasarkan proses terbentuknya terumbu karang dibedakan menjadi tiga tipe:
1.Karang tepi (fringing reefs)adalah karang yang tumbuh mengelilingi pulau.
2.Karang penghalang (barier reefs)adalah pembatas pulau dengan laut lepas.
3.Karang cincin (atoll)adalah karang yang mengelilingi kepulauan.

Manfaat Terumbu Karang:

  1. Sebagai tempat hidup ikan yang banyak dibutuhkan manusia untuk pangan seperti ikan kerapu ,ikan boronang dll.
  2. Sebagai benteng pelindung pantai dari kerusakan yang disebabkan oleh ombak laut sehingga manusia dapat hidup di sekitar pantai.
  3. Sebagai tempat untuk wisata bahari.
Luas terumbu karang Indonesia diperkirakan mencapai sekitar 60.000 km2.terumbu karang yang dalam kondisi baik hanya 6,2%.penyebabnya antara lain:keserakaha manusia,ketidak tahuan dan ketidakpedulian,serta penegakkan hokum yang lemah.
Sebenarnya pada pasal 10,uu no.22/99,kewenangan pengelolaan terumbu karang sekarang telah didesentralisasikan ke pemerintah daerah kabupaten/kota.sehingga mau tidak mau terumbu karang adalah tanggung jawab bersama.
Terumbu karang di asia tenggara adalah yang paling terancam.walaupun di seluruh dunia juga sama, tapi di asia teggara terumbu karang lebih terancam, penyebabnya antara lain:
  1. Ledakan populasi manusia.
  2. Pembuangan limbah terus menerus
  3. Penangkapan ikan yang berlebihan
  4. Penangkapan ikan yang merusak
  5. Pemutihan karang
  6. Kenaikan suhu air laut yang tidak biasa

Jumat, 22 April 2011

BENCANA TSUNAMI

TSUNAMI

Gambar Tsunami

1. PENGERTIAN TSUNAMI
Dari segi terminologi berasal dari bahasa jepang, Tsu yang berarti pelabuhan dan Nami yang berarti gelombang, karena tsunami sering terjadi di negara jepang, berdasarkan catatan sejarah di Jepang telah terjadi tsunami kurang lebih sebanyak 195 kali.
Tsunami merupakan perpindahan badan air yang disebabkan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal dengan tiba-tiba.Gerakan vertikal pada kerak bumi yang terjadi, dapat mengakibatkan dasar laut naik atau turun secara tiba-tiba, yang mengakibatkan gangguan keseimbangan air yang berada di atasnya. Hal ini mengakibatkan terjadinya aliran energi air laut, yang ketika sampai di pantai menjadi gelombang besar sehingga terjadilah tsunami.
Kecepatan gelombang tsunami tergantung pada kedalaman laut di mana gelombang terjadi, dimana kecepatannya bisa mencapai ratusan kilometer per jam. Bila tsunami mencapai pantai, kecepatannya akan menjadi kurang lebih 50 km/jam dan energinya sangat merusak daerah pantai yang dilaluinya. Di tengah laut tinggi gelombang tsunami hanya beberapa cm hingga beberapa meter, namun saat mencapai pantai tinggi gelombangnya bisa mencapai puluhan meter karena terjadi penumpukan masa air. Saat mencapai pantai tsunami akan merayap masuk daratan jauh dari garis pantai dengan jangkauan mencapai beberapa ratus meter bahkan bisa beberapa kilometer.
Gerakan vertikal ini dapat terjadi pada patahan bumi atau sesar. Gempa bumi juga banyak terjadi di daerah subduksi, dimana lempeng samudera menelusup ke bawah lempeng benua.

2. DETEKSI TSUNAMI
Gambar Tsunami sensor

Sensor utama berupa dua buah optical cavity dengan Free Spectral Rangesama. Masing masing Cavity ini terbentuk dari dua buah cermin yang terpisahkan dengan jarak Lc dan dipasang bersilang (Sumbu X dan sumbu Y). FSR didifinisikan sebagai FSR=C/2nLc, dimana C adalah kecepatan cahaya (m/det), n adalah indek bias medium (=1) dan Lc adalah jarak antara dua cermin. Cavity ini hanya akan memberikan peak transmisi bila frekuensi laser bersesuaian (beresonansi) dengan FSR dari cavity. Kemudian Cavity dimasukkan kedalam tabung selinder yang terbuat dari bahan tak berkarat (Stenless) dimana masing masing cermin dikunci dengan dinding tabung.. Bentuk bagian dalam dari dibuat sedemikian rupa sehingga ada beda tebal dari dinding selinder pada arah x dan y. Apabila diding tabung terkena tekanan akibat gelombang Tsunami maka Lc akan berubah yang mengakibatkan FSR dari cavity berubah. Perbedaan tebal dinding juga mengakibatkan perbedaan perubahan panjang dari cavity 1 dan cavity 2. Perubahan ini yang dideteksi lebih lanjut dengan beat frekuensi dari dua laser yang masing masing frekuensinya terkunci (Locked) pada dua cavity tersebut. Perubahan frekuensi sebesar 12MHz dideteksi untuk setiap perubahan tsunami 1 cm. Untuk jarak antara dua cermin sebesar 10 cm, maka FSR dari resonator kira kira sebesar 6 GHz, sehingga akan bisa mendeteksi tsunami yang tingginya mencapai 5 m. Besarnya tsunami yang dapat dideteksi bisa diperbesar dengan memperbesar jarak 2 cermin atau memperetebal dinding tabung. Jarak sensor ke darat dapat mencapai 50-100 km tergantung daya laser yang dipakai. Dengan jarak sensor 100 Km dari pantai juga memungkinkan utuk memberi peringatan dini lebih dari puluh menit ke darat bila dibagian sensor terjadi tsunami.
Sejauh ini tsunami sensor bukan merupakan produk yang banyak terjual dipasaran karena biasanya pemakai adalah pemerintahan (badan penelitian), sehingga harganya cukup mahal. Penulis telah ikut menyelesaikan protype kedua dari Laser tsunami sensor yang sekarang terpasang di salah satu pengamatan tsunami Jepang di Hiratsuka. Dari segi teknologi sensor ini bukanlah hal yang susah sehingga 100% bisa dibuat (dirakit) di Indonesia. Tentu hal ini membutuhkan support dari pemerintah untuk semaksimal mungkin memanfaatkan potensi SDM dalam Negeri. Bila hal ini bisa terlaksana tentu akan bekerja sama dengan Dr Sakata , OPTOCOMB Inc. dan Akashi Inc. sebagai penemu dan pengembang alat ini. Memang seperti pernah tertulis pada harian Kompas bahwa masalah Tsunami bukan hanya sensor, tapi sensor juga merupakan komponen penting dari system monitoring Tsunami. Bila sensor diletakkan jauh dari darat maka sedikitnya bisa memberikan peringatan dini sebelum Tsunami tiba.

GEMPA BUMI

GEMPA BUMI


1. PENGERTIAN GEMPA
Gempa adalah pergeseran tiba-tiba dari lapisan tanah di bawah permukaan bumi. Ketika pergeseran ini terjadi, timbul getaran yang disebut gelombang seismik.gempa ke segala arah di dalam bumi. Ketika gelombang ini mencapai permukaan bumi, getarannya bisa merusak atau tidak tergantung pada kekuatan sumber dan jarak fokus, disamping itu juga mutu bangunan dan mutu tanah dimana bangungan berdiri. Gempa bumi biasa disebabkan oleh pergerakan kerak bumi (lempeng bumi). Kata gempa bumi juga digunakan untuk menunjukkan daerah asal terjadinya kejadian gempa bumi tersebut. Bumi kita walaupun padat, selalu bergerak, dan gempa bumi terjadi apabila tekanan yang terjadi karena pergerakan itu sudah terlalu besar untuk dapat ditahan. Gelombang ini menjalar menjauhi fokus
Gempa bumi adalah berguncangnya bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif aktivitas gunung api atau runtuhan batuan. Kekuatan gempa bumi akibat aktivitas gunung api dan runtuhan batuan relatif kecil sehingga kita akan memusatkan pembahasan pada gempa bumi akibat tumbukan antar lempeng bumi dan patahan aktif.
Gempa dapat terjadi kapan saja, tanpa mengenal musim. Meskipun demikian, konsentrasi gempa cenderung terjadi di tempat-tempat tertentu saja, seperti pada batas Plat Pasifik. Tempat ini dikenal dengan Lingkaran Api karena banyaknya gunung berapi.

Seismologist adalah ilmuwan yang mempelajari sesar dan gempa. Mereka menggunakan peralatan yang disebut seismograf untuk mencatat gerakan tanah dan mengukur besarnya suatu gempa. Seismograf memantau gerakan-gerakan bumi mencatatnya dalam seismogram, Gelombang seismik, atau getaran, yang terjadi selama gempa tergambar sebagai garis bergelombang pada seismogram. Seismologist mengukur garis-garis ini dan menghitung besaran gempa. Seismologist menggunakan skala Richter1 untuk menggambarkan besaran gempa, dan skala Mercalli untuk menunjukkan intensitas gempa, atau pengaruh gempa terhadap tanah, gedung dan manusia.

2. PENYEBAB TERJADINYA GEMPA BUMI
Kebanyakan gempa bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan yang dilakukan oleh lempengan yang bergerak. Semakin lama tekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada keadaan dimana tekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Pada saat itulah gempa bumi akan terjadi.
Gempa bumi biasanya terjadi di perbatasan lempengan lempengan tersebut. Gempa bumi yang paling parah biasanya terjadi di perbatasan lempengan kompresional dan translasional. Gempa bumi fokus dalam kemungkinan besar terjadi karena materi lapisan litosfer yang terjepit kedalam mengalami transisi fase pada kedalaman lebih dari 600 km.
Beberapa gempa bumi lain juga dapat terjadi karena pergerakan magma di dalam gunung berapi. Gempa bumi seperti itu dapat menjadi gejala akan terjadinya letusan gunung berapi. Beberapa gempa bumi (jarang namun) juga terjadi karena menumpuknya massa air yang sangat besar di balik dam, seperti Dam Karibia di Zambia, Afrika. Sebagian lagi (jarang juga) juga dapat terjadi karena injeksi atau akstraksi cairan dari/ke dalam bumi (contoh. pada beberapa pembangkit listrik tenaga panas bumi dan di Rocky Mountain Arsenal. Terakhir, gempa juga dapat terjadi dari peledakan bahan peledak. Hal ini dapat membuat para ilmuwan memonitor tes rahasia senjata nuklir yang dilakukan pemerintah. Gempa bumi yang disebabkan oleh manusia seperti ini dinamakan juga seismisitas terinduksi

3. PROSES GEMPA BUMI
Lempeng samudera yang rapat massanya lebih besar ketika bertumbukkan dengan lempeng benua di zona tumbukan (subduksi) akan menyusup ke bawah. Gerakan lempeng itu akan mengalami perlambatan akibat gesekan dari selubung bumi. Perlambatan gerak itu menyebabkan penumpukkan energi di zona subduksi dan zona patahan. Akibatnya di zona-zona itu terjadi tekanan, tarikan, dan geseran. Pada saat batas elastisitas lempeng terlampaui, maka terjadilah patahan batuan yang diikuti oleh lepasnya energi secara tiba-tiba. Proses ini menimbukan getaran partikel ke segala arah yang disebut gelombang gempa bumi.

4. LETAK INDONESIA RAWAN GEMPA
Kepulauan Indonesia terletak pada pertemuan 3 lempeng utama dunia yaitu lempeng Australia, Eurasia, dan Pasifik. Lempeng Eurasia dan Australia bertumbukan di lepas pantai barat Pulau Sumatera, lepas pantai selatan pulau Jawa, lepas pantai Selatan kepulauan Nusatenggara, dan berbelok ke arah utara ke perairan Maluku sebelah selatan. Antara lempeng Australia dan Pasifik terjadi tumbukan di sekitar Pulau Papua. Sementara pertemuan antara ketiga lempeng itu terjadi di sekitar Sulawesi. Itulah sebabnya mengapa di pulau-pulau sekitar pertemuan 3 lempeng itu sering terjadi gempabumi.
Berikut ini adalah 25 Daerah Wilayah Rawan Gempabumi Indonesia yaitu: Aceh, Sumatera Utara (Simeulue), Sumatera Barat - Jambi, Bengkulu, Lampung, Banten Pandeglang, Jawa Barat, Bantar Kawung, Yogyakarta, Lasem, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kepulauan Aru, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sangir Talaud, Maluku Utara, Maluku Selatan, Kepala Burung-Papua Utara, Jayapura, Nabire, Wamena, dan Kalimantan Timur.

5. MENDETEKSI DAN MENGUKUR KEKUATAN GEMPA
Pada pertengahan abad ke-18, gempa bumi diukur dengan instrumen yang bernama seismokop. Seismokop adalah peralatan perekam gempa yang paling primitif. Seismokop terdiri dari sebuah kontainer sederhana berisi air atau air raksa. Ketika terjadi gempa, cairan tersebut akan bergerak naik-turun akibat getaran gempa yang terjadi.Terobosan besar untuk pengukuran gempa bumi datang pada tahun 1920, ketika dua ilmuwan Amerika mengembangkan alat yang disebut Wood-Anderson seismograf. Alat ini lebih sensitif dibandingkan seismograf yang ada pada masa itu, sehingga langsung banyak digunakan di seluruh dunia dan menjadi cikal bakal seismograf yang sekarang ada dan berkembang. Saat ini, seismograf banyak digunakan oleh Seismologist dalam mempelajari sesar dan gempa bumi.
Seismometer (bahasa Yunani: seismos: gempa bumi dan metero: mengukur) adalah alat atau sensor getaran, yang biasanya dipergunakan untuk mendeteksi gempa bumi atau getaran pada permukaan tanah. Hasil rekaman dari alat ini disebut seismogram.
Prototip dari alat ini diperkenalkan pertama kali pada tahun 132 SM oleh matematikawan dari Dinasti Han yang bernama Chang Heng. Dengan alat ini orang pada masa tersebut bisa menentukan dari arah mana gempa bumi terjadi.
Dengan perkembangan teknologi dewasa ini maka kemampuan seismometer dapat ditingkatkan, sehingga bisa merekam getaran dalam jangkauan frekuensi yang cukup lebar. Alat seperti ini disebut seismometer broadband.
Seismograf adalah sebuah perangkat yang mengukur dan mencatat gempa bumi. Pada prinsipnya, seismograf terdiri dari gantungan pemberat dan ujung lancip seperti pensil. Dengan begitu, dapat diketahui kekuatan dan arah gempa lewat gambaran gerakan bumi yang dicatat dalam bentuk seismogram.

Kamis, 21 April 2011

Prediksi Soal UNAS IPA 2011

Terkadang kita bingung waktu kita berniat mencari soal- soal untuk persiapan UAN 2011, nah yang berniat untuk mencari Soal IPA SMP, artikel ini sangat berguna untuk persiapan menghadapi UAN 2011. Saya sudah mempersiapkan lembar prediksi Soal IPA 2011 untuk anda.
Nama file: Prediksi-soal-ipa-un-smp-2011
Bentuk soal: Pilihan ganda sebanyak 40 butir.
Ukuran file: 133 KB (136,775 bytes)
Lokasi: http://www.4shared.com

Rabu, 20 April 2011

Latihan soal MATEMATIKA UAN 2011



Seperti apa yang saya utarakan  sebelumnya,  saya akan memberikan lembaran soal latihan untuk persiapan menghadapi UNAS 2011. Dan kali ini materi yang saya berikan lembar soal MATEMATIKA .
Semoga lembar latihan ini bisa membantu anda dalam menghadapi UNAS 2011. Seperti biasa yang saya ingin sampaikan "Pelajarilah dengan sungguh- sungguh, karna masa depan ada di tangan anda"
Dalam bahasa jawa saya ingin sekali menghaturkan “udane deres, lemahe teles, atas kunjunganipun pengeran sing bales”.

Spesifikasi soal :
Nama file : Latihan soal MATEMATIKA UAN 2011
Bentuk soal : pilihan ganda sebanyak 40 butir
Ukuran file : 92.5 KB (94,734 bytes)
Lokasi : http://www.4shared.com//



NB : pada artikel sebelumnya kami membahas tentang Kisi-Kisi Soal UAN Fisika 2011

Kisi-Kisi Soal UAN Fisika 2011

Menyambung edisi sebelumnya, saya sudah mempersiapkan Soal Latihan UNAS 2011, dan kali ini studi soal FISIKA yang akan saya berikan GRATIS untuk anda. Dan jangan lupa prediksi ini di pelajari dengan sungguh- sungguh jikalau nanti banyak yang cocok, nah jangan lupa kunjung balik kesini, Saya siap dengan senang hati meng-upload permintaan anda.


Spesifikasi soal:
Nama file: Prediksi Soal UNAS Fisika 2011
Bentuk soal: Pilihan ganda sebanyak 40 butir.
Ukuran file: 499.5 KB (101,888 bytes)
Lokasi: http://www.4shared.com

NB. Pada artikel sebelumnya kami sudah membahas tentang Prediksi Soal UNAS Bahasa Inggris 2011

Selasa, 19 April 2011

Prediksi Soal UNAS Bahasa Inggris 2011

Jika anda akan menghadapi UNAS 2011 maka anda harus mempersiapkan dengan banyak latihan dan persiapan yang matang. Dan kali ini khusus untuk mata pelajaran Bahasa Inggris kami akan meng-upload sebuah soal latihan sudah kami prediksi dan pelajari akan keluar pada Ujian Nasional 2011.

Spesifikasi soal:
Nama file: Prediksi Soal UNAS Bahasa Inggris 2011
Bentuk soal: Pilihan ganda sebanyak 60 butir.
Ukuran file: 995 KB (1,018,880 bytes)
Lokasi: http://www.4shared.com


NB. Kami akan berusaha membahas untuk artikel mata pelajaran yang lain pada artikel selanjutnya.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons